Berita

back

PT Pindad Gelar Peluncuran Resmi Terobosan Baru Pindad Excava 200

Bandung 10 September 2015 menjadi hari yang bersejarah bagi perusahaan pelat merah PT Pindad (Persero). Perusahaan yang berkantor pusat ini di Bandung ini meluncurkan produk industrial terbarunya, yakni ekskavator yang bernama Pindad Excava 200. Dalam perhelatan tersebut, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basoeki Hadimoeljono, serta Menteri Pertahanan Jenderal TNI (Purn.) Ryamizard Ryacudu dan beberapa wakil pemangku kepentingan lainnya, antara lain Kementerian Perindustrian, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, dan sebagainya. Acara peluncuran ini juga diisi dengan penandatanganan perjanjian kerja sama antara PT Pindad (Persero) dengan pihak Kementerian PU&PR, serta penandatangan nota kesepahaman sinergi BUMN.

Peluncuran terobosan terbaru PT Pindad ini merupakan keberhasilan dalam menyelesaikan mandat pemerintah. Seperti disampaikan oleh Silmy Karim, Direktur Utama PT Pindad (Persero), dalam sambutannya bahwa proyek ini merupakan upaya untuk mewujudkan kemandirian bangsa. PT Pindad telah menyelesaikan tugas yang diberikan oleh negara. (Keberhasilan ini) Selaras dengan apa yang disampaikan oleh Bapak Presiden, Joko Widodo yang meminta Indonesia mampu secara mandiri dalam mewujudkan produk nonalutista. ujar Silmy. Silmy juga menambahkan bahwa PT Pindad (Persero) bukan hanya entitas bisnis, melainkan juga agen yang memiliki peran strategis. Pindad bukan hanya sekedar entitas bisnis. Pindad adalah Badan Usaha Milik Negara yang memiliki tugas-tugas strategis, antara lain sebagai agen pembangunan, sebagai rumah untuk peneliti dan enjinir untuk menghasilkan karya terbaik untuk republik ini. tambahnya.

Senada dengan Silmy Karim, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basoeki Hadimoeljono menyatakan apresiasi dan harapannya untuk PT Pindad atas diluncurkannya produk pendukung pembangunan tersebut. Launching produk Pindad Excava 200 ini bisa kita manfaatkan untuk pembangunan infrastruktur ke depan. Masih banyak peralatan berat yang dibutuhkan, tidak hanya di Kementerian Pekerjaan Umum. Ke depannya, mungkin diversifikasi produk (PT Pindad) bisa ke arah sana. ujar Basoeki. Dalam kesempatan tersebut, Basoeki juga menyatakan komitmen kementerian di bawah pimpinannya untuk memesan 500 unit Pindad Excava 200 dalam mendukung proyek-proyek dalam waktu dekat. Saya sangat berterima kasih kepada PT Pindad. Pada saat ground breaking di Jakarta, saya sudah laporkan ke Presiden Jokowi bahwa kami  akan beli minimal 500 dan beliau setuju. Mudah-mudahan, beliau dapat melakukan penyerahan pertama. sambung Basoeki.

Menanggapi keberhasilan PT Pindad (Persero) dalam memproduksi alat berat ekskavator ini, Jenderal TNI (Purn.) Ryamizard Ryacudu menyatakan bahwa PT Pindad (Persero) sebagai entitas bisnis harus mampu untuk bersaing di era pasar bebas dan globalisasi di segmen pertahanan dan keamanan serta non-pertahanan. Sebagai salah satu (pemain) di industri pertahanan strategis, PT Pindad dituntut untuk mampu berkarya, berinovasi, dan mengembangkan bisnis korporasi, tidak hanya untuk kepentingan pertahanan dan keamanan, tetapi juga di bidang nonpertahanan. Sebagai perusahaan produsen alat pertahanan, PT Pindad (Persero) merupakan salah satu perusahaan di industri pertahanan yang harus memiliki visi jauh ke depan. Menurut Ryamizard, kesuksesan PT Pindad (Persero) dalam melahirkan ekskavator merupakan upaya nyata dalam menjawab arahan Presiden RI. Keberhasilan ini juga sekaligus menjawab arahan Presiden RI saat berkunjung ke Bandung agar setiap industri pertahanan strategis dapat mengembangan dan memproduksi peralatan dual use yang digunakan baik untuk kepentingan militer maupun nonmiliter. lanjut Ryamizard.

Setelah resmi diluncurkan, Pindad Excava 200 siap untuk mendukung proyek-proyek pemerintah, khususnya di bidang infrastruktur. Produk yang diinisiasi oleh beberapa menteri di masa pemerintahan Jokowi JK ini dibanderol di kisaran harga USD 90.000 dengan didukung kelebihan teknis dan layanan purna jual  yang maksimal. (Frangky)


Top