Calon Dubes Sub Sahara Afrika Kunjungi Pindad, Bahas Peluang Kerja Sama Ke Depan
GM MRO PT Pindad, Arif Puji Santoso menyambut hangat kunjungan Calon Duta Besar Sub Sahara Afrika yang dipimpin oleh Calon Duta Besar LBBP RI Harare Arief Hidayat pada Rabu, 22 Januari 2025 berlokasi di Auditorium PT Pindad, Bandung. Adapun tujuan kunjungan Calon Duta Besar Sub Sahara Afrika ke PT Pindad adalah meningkatkan wawasan terkait industri pertahanan dalam negeri sekaligus memperluas potensi pasar produk pertahanan Indonesia di pasar global. Diharapkan dengan kunjungan dan diskusi di PT Pindad, Calon Duta Besar Sub Sahara Afrika mendapatkan berbagai informasi yang dibutuhkan untuk mendorong dan meningkatkan kerja sama strategis antara Indonesia dengan negara-negara di Kawasan Afrika.
Dalam sambutannya, Arif Puji Santoso merasa terhormat dan mengapresiasi kunjungan Calon Duta Besar Sub Sahara Afrika. Beliau menyampaikan bahwa kunjungan kali ini istimewa dan Pindad secara aktif berkontribusi dengan meningkatkan kemandirian pertahanan nasional. Pindad juga bersaing di pasar global dan siap untuk menjalin kemitraan strategis internasional termasuk di Kawasan Afrika.
“Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan Kementerian Luar Negeri yang mempercayakan Pindad sebagai salah satu BUMN yang perlu dikunjungi sebagai pembekalan Calon Duta Besar. Perlu kami sampaikan bahwa PT Pindad mendukung penyediaan alpalhankam unuk mewujudkan kemandirian pertahanan negara serta memproduksi berbagai produk industrial untuk mendukung program pemerintah. Kami berharap kunjungan ini menambah wawasan terkait informasi pertahanan dalam negeri dan dapat disebarluaskan oleh bapak-bapak semua pada saat bertugas di kawasan Sub-Sahara Afrika untuk memperluas pasar produk Indonesia di mancanegara.” Jelas Arif Puji Santoso.
Calon Duta Besar LBBP RI Harare, Arief Hidayat menyampaikan ucapan terima kasih atas sambutan Pindad. Ia menyampaikan kedatangannya hari ini adalah menegaskan Kementrian Luar Negeri untuk memperkenalkan program yang direncanakan, termasuk potensi kerja sama yang dapat dikembangkan.
“Saya ini juga ingin sekali untuk menyampaikan apa yang menjadi rencana programnya potensinya apa yang ingin dimiliki, bahwa Kementrian luar negeri sangat serius sekali untuk melakukan engagement dengan afrika. Ada dua hal yang ingin saya sampaikan di sini, pertama adalah yang disebut dengan Indonesia Afrika Forum yaitu suatu forum diinisiasi oleh Indonesia untuk merangkul negara-negara Afrika untuk kita mencoba mengembangkan kerjasama di semua sektor termasuk diantaranya adalah industri startegis, itu yang pertama saya kira pada waktu EIF ke-2 di Bali Kemarin PT Pindad juga ikut serta. Yang kedua adalah yang kita sebut dengan BUMN Go Global, ini juga bagian daripada Kementrian Luar Negeri untuk ikut mensukseskan apa yang menjadi program pemerintah Indoensia di mana kita akan mencoba mendorong kehadiran dan partisispasi BUMN Indonesia di negara-negara Afrika.” Jelas Arief Hidayat.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan paparan profil perusahaan dan diskusi dilanjut penyerahan cinderamata dan foto bersama. Kunjungan diakhiri dengan mengunjungi fasilitas produksi PT Pindad.