Pindad Selenggarakan Seminar Nasional Teknologi Munisi Kaliber Sedang (20 – 40 mm) Dan Pembangunan K

PT Pindad (Persero) menyelenggarakan seminar nasional teknologi munisi kaliber sedang (20 mm) dan pembangunan kapabilitas di Indonesia pada 9 April 2019 di Hotel Aston Sentul, Bogor. Seminar merupakan bagian rangkaian kegiatan memperingati Hari Ulang Tahun Pindad ke-36 dan diselenggarakan sebagai kontribusi Pindad untuk meningkatkan kapasitas nasional dalam bidang Munisi Kaliber Sedang (20 – 40 mm) melalui jejaring, knowledge sharing dan berdiskusi bagi para pengguna, pembuat kebijakan, industri, peneliti dan perguruan tinggi. Seminar dibuka oleh Direktur Teknologi dan Pengembangan Pindad, Ade Bagdja, Wakil Komisaris Utama Pindad, Sumardi, Commercial Director of NLC, Daniel Aren, Komite Kebijakan Industri Pertahanan (KKIP), Sanusi serta dihadiri oleh para user (TNI), pemerintahan, institusi penelitian, Universitas.

Tujuan dari seminar ini adalah untuk mendapatkan wawasan dan melakukan diskusi mengetahui pengetahuan dasar dan teknologi munisi kaliber medium terbaru, juga wawasan dan diskusi mengenai rudal dan roket serta bagaimana membangun kapabilitasnya di Indonesia.

Seminar menghadirkan pembicara yang mewakili Dirjen Pothan Kementerian Pertahanan, Asrenum Panglima TNI, industri pertahanan dalam negeri yang memproduksi munisi yakni Pindad serta pembicara dari industri penyedia teknologi munisi dari luar yakni Lachaussee dari Belgia.

Sasaran dari terselenggaranya seminar ini adalah:

•User (TNI/Polri, dll) terpuaskan oleh munisi dengan kualitas yang baik

•Industry-industri bidang pertahanan dan stakeholders lebih memahami tentang munisi kaliber medium

•Membangun kemampuan industry munisi kaliber medium, rudal dan roket di Indonesia

•Mempromosikan industry pertahanan nasional untuk menjadi pemain global di bidang munisi

•Serta meningkatkan kompetensi nasional

Pindad sendiri telah memproduksi berbagai macam munisi yang sesuai dengan standar NATO: Munisi Kaliber Kecil (MKK) dari 5,56 mm hingga 12,7 mm dan munisi khusus seperti mortar, granat dan piroteknik. Pindad berencana membuat investasi di lini produksi perakitan munisi kaliber sedang, meliputi 20 mm, 25 mm, 30 mm, 40 mm serta armor-piercing, high-explosive, smoke, illumination, training dan anti-personnel cartridges yang memiliki kemampuan untuk melawan light armor, materiel dan personel targets.