Berita

back

PT Pindad Tandatangani MoU Dengan FN Herstal Terkait Sistem Senjata

Direktur Utama PT Pindad, Sigit P. Santosa bersama Vice President of Commercial and Marketing FN Herstal, Nicholas De Gottal menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) terkait kerja sama di bidang sistem senjata pada Selasa, 28 Oktober 2025 di Auditorium PT Pindad, Bandung. Penandatanganan MoU ini dihadiri oleh Direktur Teknologi dan Pengembangan Prima Kharisma, Direktur Produksi Hera Rosmiati beserta jajaran dan delegasi FN Herstal.

Mengawali sambutannya, Direktur Utama PT Pindad, Sigit P. Santosa menjelaskan penandatanganan MoU ini menjadi langkah awal memulai kembali kerja sama antara PT Pindad dan FN Herstal. Ia mengatakan bahwa PT Pindad sangat terbuka dalam pertukaran informasi pengembangan produk senjata hingga kesempatan ekspansi kerja sama.

“FN Herstal sudah menjadi rekan kami dalam mengembangkan teknologi senapan SS1 di tahun 80 atau 90-an. Dengan kapasitas dan fasilitas Pindad saat ini, pengembangan senjata standar militer yang digunakan oleh TNI dapat dilakukan dengan baik, bahkan kami mengembangkan SS1 hingga SS3 untuk mendukung pertahanan negara. Kami sangat memahami bahwa sistem persenjataan yang dikembangkan oleh FN memiliki kualitas yang bagus, maka diharapkan kerja sama ini bisa membuka kolaborasi lain kedepannya,” tutur Sigit P. Santosa. 

Di sisi lain, Vice President of Commercial and Marketing FN Herstal, Nicholas De Gottal menyampaikan betapa pentingnya kerja sama ini untuk membuka jalan mewujudkan kolaborasi nyata di antara PT Pindad dan FN Herstal.

“Mengingat sejarah kerja sama yang erat dan berlandaskan kepercayaan selama ini, kami meyakini langkah besar yang akan kita lewati melalui project ini. Kapasitas teknis dan keahlian Pindad telah berkembang pesat bersamaan dengan peningkatan kualitas produk FN Herstal, sehingga tujuan utama kita dalam memberikan produk dengan performa terbaik bagi TNI sebagai pengguna akan memasuki tahap implementasi yang konkret,” ungkap Nicholas De Gottal.

Kerja sama ini diharapkan dapat terjalin secara berkelanjutan dalam segi transfer teknologi dan produksi sistem senjata yang secara langsung mendukung kemandirian pertahanan negara. Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan MoU, penyerahan cindera mata, serta foto bersama.

Top