Unjuk Kemampuan, Alpalhankam Pindad Beraksi Pada Live Demo Indo Defence 2025

Tidak hanya pameran statis di dalam ruangan, rantis, ranpur, dan senjata Pindad juga turut beraksi dalam Live Demo Indo Defence 2025. Maung MV3 Tangguh (Spartan) yang dikendarai oleh Detasemen Kawal Khusus (Denwalsus) Kemhan dalam operasi tempur terintegrasi zona merah menunjukkan kemampuannya bermanuver, mengintai, dan menyerbu sasaran secara sunyi dan presisi. 

"Pindad hadir pada ajang Indo Defence 2025 menampilkan produk pertahanan terbaru dan unggulannya pada area indoor dan outdoor, tidak hanya display statis, kendaraan kita juga bermanuver pada sesi Live Demo dan dapat disaksikan masyarakat pada hari terakhir," ujar Prima Kharisma.

Kendaraan terbaru Pindad yang ditampilkan di area outdoor Live Demo meliputi MV3 Pandu Tactical EV, kendaraan listrik multi-purpose yang telah diresmikan secara langsung oleh Presiden Prabowo, berbasis BEV dengan teknologi NMC battery. Kemudian Harimau APC yang berfungsi mengangkut personil, dilengkapi RCWS dan teknologi terkini, serta Maung MV1 Mekatronik Mortir,  kendaraan yang dirancang mengoperasikan dan mengangkut mortir kal. 81 mm dengan kapasitas angkut 71 butir untuk meningkatkan efisiensi operasional mortir. 

Kendaraan unggulan produksi Pindad lainnya yang ditampilkan meliputi Harimau MT Cannon 105 mm, Badak Cannon 90 mm, Komodo Missile Launcher (Mistral), Pandur, Anoa 2, dan Maung MV3 Mobile Jammer. 

Prajurit Denwalsus juga menggunakan senjata terbaru Pindad, senapan SS3-M1 dan SS2 V5-A1  kal. 5,56 mm dan pistol G2 Combat-A1 9 mm untuk melumpuhkan target operasi secara cepat dan akurat. 

Kehadiran Pindad pada ajang Indo Defence 2025 menegaskan komitmennya untuk menghadirkan produk pertahanan yang inovatif, kompetitif, dan berkelanjutan sebagai upaya mewujudkan kemandirian industri pertahanan dalam negeri. Alpalhankam Pindad siap mendukung TNI dan Polri untuk berbagai misi di berbagai medan operasi