back
Biro Humas Kemhan & Media Nasional Laksanakan Defence Tour ke Pindad
Kepala Biro Humas Sekretariat Jenderal Kementerian Pertahanan RI (Karo Humas Setjen Kemhan RI), Marsma TNI Penny Radjendra, S.T., M.Sc didampingi jajaran pejabat Humas Sekjen Kemhan dan media nasional melakukan Defence Tour pada Selasa, 30 Maret 2021 di Kantor Pusat Pindad Bandung. Kunjungan ini diterima oleh Direktur Utama PT Pindad (Persero), Abraham Mose, Direktur Bisnis Produk Hankam PT Pindad (Persero), Wijil Jadmiko serta para VP dan GM.
Adapun kegiatan Defence Tour ini bertujuan untuk membangun kesadaran publik mengenai hasil pembangunan industri pertahanan.
Abraham Mose menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas kunjungan yang dilakukan oleh Karo Humas beserta jajaran. Abraham menyampaikan Defence Tour ini merupakan wadah sosialisasi yang bagus untuk sosialisasi perkembangan industri pertahanan.
“Terima kasih atas kunjungan Karo Humas Kemhan. Tujuan untuk melakukan Defence Tour ini, merupakan kebanggaan untuk Pindad karena ada sosialisasi untuk bisa menyampaikan hal-hal yang berkaitan dengan produk Pindad untuk mendukung pertahanan.” Ujar Abraham.
Karo Humas Setjen Kemhan RI, Marsma TNI Penny Radjendra, S.T., M.Sc menyampaikan ucapan terima kasih atas penerimaan Pindad. Penny Radjendra menjelaskan, kunjungan Defence Tour ke beberapa perusahaan industri pertahanan merupakan wadah untuk menunjukkan bahwa Indonesia merupakan negara yang mandiri dalam produksi alat pertahanan dan keamanan.
“Tujuan dari kunjungan kali ini untuk memfokuskan, mengangkat defence advokat. Menunjukkan bahwa pertahanan Indonesia sudah banyak kemajuan, salah satunya dari Pindad untuk dapat dinarasikan secara lebih luas bagi publik, nasional dan internasional.” Ungkap Penny.
Penny Randjendra berharap rekan-rekan jurnalis dapat menjadi kepanjangan tangan dalam pemberian informasi dalam upaya kemandirian industri pertahanan.
Setelah mendengarkan paparan seputar Pindad, kegiatan kemudian dilanjutkan dengan mengunjungi fasilitas produksi produk hankam maupun industrial, dan dilanjutkan dengan menembak.