Dua Pasukan Elit TNI Sambangi PT Pindad (Persero)
Dua pasukan elit dari dua angkatan yang berbeda; Korps Marinir (Kormar) TNI Angkatan Laut dan Korps Pasukan Khas (Korpaskhas) TNI Angkatan Udara mengunjungi PT Pindad (Persero) pada Kamis, 28 Mei 2015. Rombongan tersebut diterima oleh Direktur Utama PT Pindad (Persero) Silmy Karim beserta jajaran Direksi dan pimpinan. Kunjungan ini adalah kesempatan yang baik untuk industri dan pengguna bisa bertemu untuk membentuk suatu hubungan sinergis yang tujuannya untuk membangun kekuatan pertahanan Indonesia. Kunjungan dari dua pasukan elite TNI ini sekaligus menjadi motivasi bagi PT Pindad untuk terus menyempurnakan kualitas produk pertahanan dan keamanan yang kami produksi, tutur Direktur Utama PT Pindad (Persero), Silmy Karim.
Komandan Korps Marinir (Dankormar), Brigadir Jenderal TNI Buyung Lalana mengatakan bahwa kunjungannya ke PT Pindad (Persero) bertujuan untuk menjaga hubungan baik dengan Pindad, sebagai salah satu perusahaan industri pertahanan nasional yang turut berperan dalam memperkuat persenjataan Tentara Nasional Indonesia. Jalinan kerjasama Korps Marinir dengan PT Pindad telah terjalin sekian lama, dengan beberapa produk Pindad yang menunjang kinerja kami dalam menjaga objek-objek vital TNI AL. Kami ingin terus menjaga hubungan baik ini dengan saling memberi masukan akan kinerja produk di lapangan, ujarnya. Selama ini, Korps Marinir telah dipersenjatai dengan salah satu produk senapan produksi PT Pindad (Persero) yaitu SS1-M1 dan SS1-M2, senapan serbu yang telah dilengkapi lapisan phosphating yang menjamin senapan ini bisa beroperasi di lingkungan perairan berkadar garam tinggi, seperti laut dan rawa, sesuai dengan daerah operasi Korps Marinir.
PT Pindad (Persero) sebagai salah satu industri pertahanan nasional yang menghasilkan produk-produk pertahanan dan keamanan, selalu berusaha untuk memenuhi kebutuhan TNI dari tiga matra secara keseluruhan. Proses penelitian dan pengembangan terus kami kembangkan untuk menghasilkan produk-produk yang dapat memenuhi kebutuhan semua matra dan kami berencana untuk melibatkan pengguna dalam proses tersebut karena pengguna adalah orang yang paling mengetahui detail produk, ujar Silmy Karim.
Sementara itu, Komandan Korps Pasukan Khas (Dankorpaskhas), Marsekal Muda TNI Adrian Wattimena mengatakan bahwa kunjungan ke PT Pindad ini bertujuan untuk menambah pengetahuan teknologi alutsista pertahanan yang dapat mendukung kebutuhan operasi dan latihan Korpaskhas. Pemerintah telah mengeluarkan kebijakan untuk memaksimalkan kemampuan industri pertahanan dalam negeri dalam memenuhi kebutuhan peralatan pertahanan dan keamanan di setiap angkatan. Lewat kunjungan ini, kami ingin menghimpun informasi sebagai bahan masukan bagi pimpinan dalam penggunaan dan pemanfaatan produk dalam negeri yang dihasilkan PT Pindad, ujarnya.
Kualitas produk-produk senjata PT Pindad (Persero) semakin teruji kualitasnya setelah berhasil membantu tim petembak TNI AD dalam meraih gelar juara umum di ajang Australian Army Skill at Arms Meeting (AASAM) 2015. Dalam lomba yang diselenggarakan di Puckapunyal, Australiapada tanggal 20-23 Mei 2015 ini, tim TNI AD berhasil menjadi juara umum dan mengalahkan negara-negara lain seperti Amerika, Inggris, dan tuan rumah Australia. Tim TNI AD mendominasi di nomor senapan dan pistol, baik nomor individu maupun team. Khusus untuk nomor-nomor tersebut, mereka menggunakan produk-produk PT Pindad yaitu senapan serbu SS2-V4 HB dan Pistol G2 dengan varian Combat dan Elite. Ini merupakan kebanggaan dan bukti kalau senjata buatan Pindad mampu bersaing dengan senjata-senjata lain dari berbagai negara di dunia, tambah Silmy.
Pada kesempatan yang sama, rombongan Korps Marinir dan Korps Pasukan Khusus mendapatkan kesempatan untuk berkunjung ke fasilitas produksi perusahaan seperti Divisi Kendaraan Khusus dan Divisi Senjata. Rombongan juga dapat melakukan uji coba secara langsung terhadap beberapa produk andalan PT Pindad (Persero).
PT Pindad (Persero) :
PT Pindad sebagai perseroan terbatas milik negara dibentuk pada tahun 1983. Perusahaan yang akar sejarahnya telah berdiri sejak masa kolonial Belanda itu, aktif memproduksi berbagai alutsista untuk kebutuhan TNI, dan juga telah mengekspor sejumlah produk unggulannya seperti amunisi dan kendaraan tempur ke pasar global. PT Pindad selain menghasilkan alutsista juga memiliki divisi yang menghasilkan mesin industri seperti pengait rel kereta api, motor traksi, generator hingga crane kapal laut.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi:
Sekretaris Perusahaan PT Pindad, Iwan Kusdiana
0812 2154 624