Berita

back

Pindad Lakukan Sosialisasi Skenario New Normal dari Kementerian BUMN

PT Pindad (Persero) melaksanakan sosialisasi Skenario New Normal dan menyampaikan pesan dari pemegang saham pada Selasa, 26 Mei 2020 melalui video conference yang diikuti oleh Direktur Utama, Abraham Mose, jajaran Direksi, pejabat eselon 1 dan 2 perusahaan serta pimpinan Pindad Group. Direktur Keuangan & Administrasi, Wildan Arief menyampaikan materi #Covidsafe BUMN dan menjelaskan berbagai skenario yang dapat terjadi terkait pandemi Covid-19 meliputi death zone, new normal, donkey man dan longer life hope.

BUMN dapat menjadi influencer yang signifikan untuk menciptakan skenario new normal dengan melakukan upaya-upaya:

1. Menyiapkan dan menjalankan protokol yang minimal mencakup namun tidak terbatas pada kegiatan interaksi yang melibatkan karyawan, pelanggan, pemasok, mitra bisnis dan stakeholder lainnya serta masyarakat umum.

2. Melakukan sosialisasi dan edukasi secara massif dan terus menerus kepada segenap karyawan, pelanggan, pemasok, mitra bisnis dan stakeholder lainnya serta masyarakat umum.

Pemulihan ekonomi akan dilakukan Indonesia secara bertahap dengan timeline yang ditentukan dengan protokol perilaku dan fasilitas kesehatan yang terus berlaku. BUMN sendiri diminta untuk antisipasi dan bersiap dari 1 minggu sebelumnya.

Kementerian BUMN aktif mensosialisasiakan #Covidsafe BUMN, pemegang saham ingin seluruh BUMN aman, selamat dari Covid-19 dan menjadi tanggungjawab bersama untuk menjamin semua karyawan aman dan selamat dari Covid-19.

Wildan Arief berpesan agar seluruh pimpinan dan karyawan mengambil tanggungjawab dengan selalu mengedepankan keselamatan karyawan terkait kebijakan Covid-19 dalam perusahaan.

“Ambil tanggung jawab ini sebagai tanggungjawab pribadi, apapun solusi terkait covid-19 selalu kedepankan kesehatan dan keselamatan staf kita dengan tidak mengabaikan target bisnis yang kita emban,” ujar Wildan.

“Semoga dengan melaksanakan skenario new normal yang didasari oleh kesadaran pribadi masing2 pimpinan maka Pindad kedepan akan berada dalam lindungan Allah SWT dan tidak ada satupun karyawan kita yang terinfeksi Covid-19,” lanjut Wildan.

Sementara itu Direktur Teknologi & Pengembangan, Ade Bagdja menyampaikan informasi terkait keberadaan Satgas Covid-19 dalam perusahaan dan berpesan kepada seluruh pimpinan dan karyawan untuk tetap waspada apapun fase-nya.

“Didepan kita ada tugas yang besar yaitu new normal, terkait satgas covid-19 yang anggotanya mencakup semua strata 1 kita akan sosialisasi lebih lanjut lagi. Sampai ditemukannya vaksin maka kita tidak boleh kendor, musti tetap siaga waspada, jangan lengah sekalipun masuk berbagai fase apapun termasuk new normal dan sebagainya,” ujar Ade Bagdja.

“Covid-19 penularannya sangat cepat dan penanganannya rumit. Marilah kita saling mengingatkan untuk saling menjaga supaya perusahaan kita bisa tetap terjaga tidak terjadi penyebaran covid-19. Mudah-mudahan covid-19 secepatnya ditemukan vaksin dan secepatnya kita menangani dengan jauh lebih baik,” lanjut Ade Bagdja.

Adapun Direktur Utama PT Pindad Medika Utama (PMU), dr Lia Yuliani menyampaikan dari segi kesehatan apa yang sudah disampaikan Wamen BUMN dan apa yang harus dilakukan oleh Pindad group.

“Dari sisi kesehatan dan kaitannya dengan pandemi Covid-19 yang tidak tahu kapan akan berakhir maka arahannya tidak jauh dari apa yang disampaikan wamen BUMN: Jangan sampai  ada tenaga medis di RS milik bumn yang terkena dan itu fatal, jangan sampai BUMN dalam hal ini Pindad terkena, RS harus berusaha berkontribusi optimal terhadap lingkungan Pindad dan masyarakat luas, Imbauan dari Kementerian BUMN untuk melakukan early identification apakah dalam bentuk rapid test massal /PCR atau opsi lainnya yang dikaji lebih lanjut, Edukasi informasi yang terus menerus diberikan kepada seluruh karyawan di Pindad Group serta penegakan aturan dan pengkondisian terkait Covid-19,” ujar Lia yuliani.

Protokol skenario new normal internal perusahaan saat ini sedang dikaji dan diupdate dengan pedoman terbaru dari pemerintah, direncanakan selesai di minggu ini diikuti sosialiasi yang akan dilaksanakan kepada seluruh karyawan.



Top