Kopassus Dukung Pengembangan Produk Pindad
BANDUNG Komandan Jenderal (Danjen) Komando Pasukan Khusus (Kopassus), Mayjen TNI Doni Monardo, dengan jajarannya mengunjungi fasilitas produksi PT Pindad (Persero), Kamis 29 Januari 2015. Kepada jajaran manajemen industri pertahanan negara yang menyambut rombongannya Danjen Kopassus menyampaikan apresiasi pada dukungan Pindad dalam pemenuhan kebutuhan alat utama sistem persenjataan (alutsista) satuan elite di bawah TNI Angkatan Darat.
Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan performa dan melakukan pengembangan produk agar pengguna produk Pindad dapat mengemban tugasnya dalam menjaga kedaulatan negara dengan baik, ujar Direktur Utama Pindad, Silmy Karim. Dalam kesempatan itu Silmy mengutarakan kerjasama yang telah terjalin selama ini antara Pindad dan Kopassus menjadi tolok ukur bagi para ahli dan teknisi di Pindad dalam penyempurnaan produk unggulan mereka di antaranya seri senapan serbu SS2, amunisi hingga senapan penembak runduk SPR2 yang telah digunakan oleh satuan khusus tersebut.
Danjen Kopassus Mayjen TNI Doni Monardo mengajak jajarannya untuk berkeliling fasilitas produksi Pindad dengan kendaraan tempur buatan Pindad. Dalam sambutannya sesuai berkeliling kompleks industri pertahanan Danjen Kopassus menyampaikan dukungannya kepada Pindad untuk terus meningkatkan keunggulan produknya. Kami telah menggunakan beberapa produk senjata buatan Pindad, sejauh ini performanya sudah bagus. Dan kami akan memberikan masukan untuk pengembangan produk-produk unggulan berikutnya, dengan kerjasama erat ini maka kelak alutsista buatan anak-anak bangsa kita akan mampu mendukung tekad kemandirian industri pertahanan dalam negeri, tambah Mayjen TNI Doni Monardo.
Jajaran manajemen Pindad menyambut baik komitmen dan uluran tangan tim Kopassus dalam pengembangan produk alutsista. Kami terbuka sekali untuk melibatkan rekan-rekan Kopassus yang sudah dikenal memiliki kualifikasi tinggi dalam militer untuk proses uji hingga memberikan masukan dalam pengembangan senjata unggulan Pindad, Silmy menambahkan.
Dalam kesempatan ini manajemen Pindad turut menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada jajaran tim penembak Kopassus yang telah menjadi juara umum dalam ASEAN Armies Rifle Meet (AARM) ke-24 yang berlangsung di Vietnam pada akhir tahun kemarin. Tim penembak TNI berhasil merebut 19 medali emas, 12 medali perak dan 10 medali perunggu. Raihan prestasi ini meneguhkan prestasi Indonesia yang berhasil menjadi juara umum dalam tujuh tahun berturut-turut sejak tahun 2008.
Mayjen TNI Doni Monardo menjelaskan keberhasilan di AARM menjadi tolok ukur tidak hanya prestasi penembak Kopassus. Tapi juga kemampuan rancang bangun produk senjata dan amunisi buatan Pindad yang mereka gunakan dalam kegiatan lomba menembak internasional yang diikuti oleh personil militer dari sepuluh negara ASEAN tersebut. Silmy menambahkan dengan penyampaian penghargaan ini maka manajemen Pindad tidak sekadar menyampaikan terima kasih kepada jajaran Kopassus yang telah menggunakan produk kami, tapi juga secara langsung turut memperkuat promosi terkait brand awareness terhadap keunggulan senjata dan amunisi Pindad kepada negara-negara lain di ASEAN pada umumnya.
Produk senjata dan amunisi Pindad selain untuk memenuhi kebutuhan utama TNI dalam pemenuhan Minimum Essential Forces (MEF) juga telah diekspor ke sejumlah negara seperti Singapura, Thailand, Australia, Filipina, Laos, Timor Timur dan juga misi perdamaian PBB. Total kapasitas produksi senjata Pindad mencapai 30 ribu pucuk per tahun, untuk amunisi kaliber kecil dengan tambahan modal dari negara tahun 2012 kini mencapai 150 juta butir per tahun.
PT Pindad (Persero) :
PT Pindad sebagai perseroan terbatas milik negara dibentuk pada tahun 1983. Perusahaan yang akar sejarahnya telah berdiri sejak masa kolonial Belanda itu, aktif memproduksi berbagai alutsista untuk kebutuhan TNI, dan juga telah mengekspor sejumlah produk unggulannya seperti amunisi dan kendaraan tempur ke pasar global. PT Pindad selain menghasilkan alutsista juga memiliki divisi yang menghasilkan mesin industri seperti pengait rel kereta api, motor traksi, generator hingga crane kapal laut.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi:
Kadep Komunikasi Korporat PT Pindad, Sena Maulana sena@pindad.com
0818 422 918