Pindad Teken Tiga MoU di IBD Expo 2018
SURABAYA – Gelaran IBD EXPO 2018 kali ini merupakan momentum bagi PT Pindad (Persero) bersama Badan Usaha Milik Negara Strategis (BUMNIS) lainnya untuk saling menjajaki kerjasama dan bersinergi mewujudkan target bisnis yang menjadi fokus perusahaan.
Ada tiga kerjasama yang akan dijajaki guna memperluas bidang bisnis. Pindad akan menjalin kerjasama dengan PT Krakatau Industrial Estate Cilegon (KIEC) yang merupakan anak perusahaan PT Krakatau Steel (Persero) Tbk terkait pemanfaatan aset untuk pengembangan fasilitas komersial PT Pindad yang berlokasi di Bandung dan Turen, Malang.
Kerjasama tersebut akan ditandai dengan Penandatanganan Momerandum of Understanding (MoU) yang diwakili oleh Direktur Utama PT Pindad, Abraham Mose dan Plt. Direktur Utama KIEC, Priyo Budianto yang akan dilakukan saat gelaran pembukaan Indonesian Bussines and Development Expo (IBD Expo) 2018 yang berlangsung di Grand City, Surabaya, Rabu, 3 Oktober 2018.
Direktur Utama PT Pindad, Abraham Mose mengatakan pemanfaatan aset untuk pengembangan fasilitas komersial merupakan langkah strategis dalam upaya mengoptimalkan potensi di luar sektor utama yakni produk militer dan industrial.
KIEC sendiri merupakan anak perusahaan PT Krakatau Steel (Persero) Tbk yang bergelut dalam bidang properti meliputi properti Industri yaitu Kawasan Industri, pergudangan, sarana dan prasarana kawasan industri, Properti Komersial yaitu hotel, pusat olahraga, lapangan golf, gedung perkantoran, rekreasi, apartemen dan Properti Hunian yaitu hunian rumah.
Selain di bidang properti, kerjasama lainnya yang dilakukan PT Pindad yakni dengan PT Barata Indonesia (Persero) dan PT Boma Bisma Indra (Persero).
Ruang lingkup kerjasama meliputi dua poin utama yaitu kerjasama manufaktur spare part diesel engine, fabrikasi dan pengembangan pasar dan supplynya. Penandatanganan akan diwakili Direktur Utama PT Boma Bisma Indra, Rahman Sadikin dan Pgs. Direktur Utama PT Barata, Tony Budi Santosa.
Tak hanya itu, untuk menguatkan semangat sinergi BUMNIS membangun negeri, Pindad juga bersama PT Barata Indonesia dan PT PAL Indonesia telah sepakat membentuk konsorsium untuk mengikuti pelelangan dan pelaksanaan kontrak Pekerjaan Supply Mobile Power Plant 400 MW di PT. PJB dengan jangka waktu perjanjian selama 3 tahun sejak ditandatangani.
Penandatanganan akan dilakukan oleh Direktur Utama, PT PAL Budiman Saleh, PT Barata,Tony Budi Santosa dan PT Pindad, Abaraham Mose.
Akan ditandatanganinya tiga perjanjian kerjasama alam IBD Expo tahun ini merupakan wujud nyata PT Pindad dalam berkontribusi membangun negeri dan mencapai target bisnis yang telah dicanangkan.
IBD Expo 2018, Pindad Tampilkan Pelbagai Produk
Untuk meningkatkan animo pengunjung, dan memperkenalkan produk terbaru Pindad kepada masyarakat umum, Pindad juga menghadirkan membawa produk-produk terbaik yang telah dihasilkan.
Pindad membawa ragam produk senjata andalan diantaranya membawa serta Spr 4 (gurun) Mag 4 (gurun), G2 Elite, G2 Combat, Senapan Serbu Bawah Air, SS 2 V1, SS 2 V4, SS 2 V5, dan SPR3. Selain senjata, ada kendaraan tempur Panser Anoa 6 x 6 yanga dihadirkan dan replika beberapa produk dari lini industrial seperti Excava 200.
Sebanyak 14 perusahaan BUMN Industri Trategis (BUMNIS) ikut serta dalam satu paviliun. Adapun perusahaan yang tergabung dalam BUMNIS itu diantaranya adalah PT DIrgantara Indonesia (Persero), PT Pindad (Persero), PT Dahana (Persero) PT INTI (Persero), PT LEN Industri (Persero), PT BARATA Indonesia (Persero), PT Krakatau Steel (Persero) Tbk, PT INKA (Persero), PT Boma Bisma Indra (Persero), PT PAL Indonesia (Persero), PT Industri Kapal Indonesia (Persero), PT Dok Kodja Bahari (Persero), PT Dok Perkapalan Surabaya (Persero), dan PT Industri Nuklir Indonesia (Persero).
PT Pindad (Persero):
PT Pindad sebagai perseroan terbatas milik negara dibentuk pada tahun 1983. Perusahaan yang akar sejarahnya telah berdiri sejak masa kolonial Belanda itu, aktif memproduksi berbagai alutsista untuk kebutuhan TNI, dan juga telah mengekspor sejumlah produk unggulannya seperti amunisi, senjata dan kendaraan tempur ke pasar global. PT Pindad selain menghasilkan alutsista juga memiliki Direktorat yang menghasilkan mesin industri dan alat berat seperti ekskavator, pengait rel kereta api, motor traksi, generator, traktor hingga crane kapal laut.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi:
Sekretaris Perusahaan, Tuning Rudyati
E-mail: tuning@pindad.com.